Virus adalah mikroorganisme patogen yang menginfeksi sel hidup. Virus hanya dapat bereplikasi di dalam sel mahluk hidup karena virus tidak memiliki perlengkapan seluler untuk bereproduksi sendiri.
Virus-virus tersebut telah diteliti dapat menular melalui udara (airborne infectious disease) yang berarti penularan terjadi akibat bersin, batuk, dan kontak dengan selaput lendir (mukosa) dari penderita atau sumber infeksi ke orang yang tidak terinfeksi.
Penularan langsung terjadi apabila penderita atau sumber penularan menyebarkan partikel mikroorganisme penyebab penyakit melalui batuk atau bersin yang langsung masuk melalui permukaan hidung, mulut, dan mata orang yang tertular.
Penularan tidak langsung terjadi apabila partikel virus tersebut berada di ruang dengan udara statis atau menempel di permukaan barang, kemudian mengalami kontak dengan orang yang tidak tertular menjadi tertular.
Maka dari itu kita harus lebih aware dengan penularan tidak langsung karena kita tidak tahu, di dalam rumah siapa saja yang bersin dan dimana mukosa (selaput lendir) itu hinggap.
ISU : Pikiran dapat mengundang penyakit dan memperlemah sistem daya tubuh
Stres merupakan hal lumrah yang terjadi pada setiap orang. Namun, hati-hati jika stres dibiarkan karena bisa menimbulkan berbagai gangguan kesehatan, termasuk gangguan psikosomatis. Penyakit pun bisa bermunculan atau bahkan memperparah gejala atau keluhan fisik tertentu serta memperlemah sistem daya tubuh.
Ketika stres dan panik tubuh akan melepaskan kortisol ke aliran darah. Kondisi ini bisa menekan sistem imun pada tubuh dan membuatmu menjadi lebih rentan terhadap penyakit. Jika kamu berada ada situasi stres, cara terbaik adalah mencoba keluar dari situasi tersebut dan lakukan meditasi untuk menenangkan syarafmu.
Banyak orang mengatasi masalah tersebut melalui terapi aroma dengan bantuan ultrasonic diffuser. Alat tipe ini memanfaatkan gelombang ultrasonik untuk menyebarkan uap hasil perpaduan dari minyak aromaterapi yang diteteskan ke air.
ISU : Membuat disinfektan dari produk rumah tangga
Sejumlah upaya masih terus dilakukan masyarakat agar terhindar dari virus corona penyebab penyakit Covid-19. Di samping dengan social distancing, masyarakat juga mulai memahami pentingnya menjaga kebersihan. Mulai dengan mencuci tangan, menggunakan hand sanitizer sampai membersihkan lingkungan dengan cairan disinfektan. Sayangnya beberapa produk seperti seperti disinfektan tidak selalu tersedia stoknya di pasaran. Sehingga untuk tetap bisa menjaga lingkungan dari paparan virus terutama corona, bisa membuat disinfektan dari bahan-bahan yang mudah ditemui di rumah tangga.
Berikut bahan-bahan dan langkah-langkah cara membuat cairan disinfektan dari produk rumah tangga:
Produk yang akan dibuat
Kini hadir Disinfectant water for Ultrasonic Diffuser untuk membunuh virus yang hinggap dipermukaan perabotan rumah anda khususnya didalam ruangan, baik virus Covid-19, Influenza atau virus-virus lainnya. Penggunaanya sangat mudah, tinggal memasukan air disinfectant kedalam ultrasonic diffuser kemudian teteskan essential oil kesukaan anda dan klik tombol on. Sekarang anda dapat rileks ditemani aroma essential oil favorit anda dan keluarga terlindungi dari virus-virus yang menempel dipermukaan perabotan rumah tangga anda. Desain produk yang akan dibuat:
Tingkat kesulitan : Mudah
Waktu yang dibutuhkan : 5 menit
Total biaya yang dibutuhkan
- Dettol antiseptic liquid : 0
- Botol bekas farfum 100ml : 0
- Air 1000ml : 0
- Dirgen 1L : 0
- Cuka : 0
- Kapas : 0
- Kayu putih : 0
Alat dan material yang dibutuhkan
- Ultrasonic diffuser
- Essential oil (sesuai selera)
- Dettol antiseptic liquid
- Air 1 L
- Botol plastikbekas farfum 100ml
- Dirgen 1L
- Kapas
- Cuka
- Kayu putih
Cara membuat:
1. Cabut stiker yang menempel pada botol plastik bekas farfum
2.Tuang kayu putih di kapas, kemudian usap bagian botol yang terdapat lem stiker
3. Masukan cuka + air kedalam botol, agar bau farfum yang menempel di botol menghilang. Kemudian tunggu 1-2 jam
4. Cuci botol tersebut dan keringkan
5. Takar dettol sebanyak 25ml
6. Masukkan kedalam 1000ml air
7. Disinfektan sudah dapat digunakan
8. Masukan disinfektan kedalam botol 100ml
9. Tempel desain produk, agar produk terlihat lebih menarik
10. Produk sudah siap digunakan!
11. Buka tutup ultrasonic diffuser, kemudian tambahkan disinfektan ke dalam ultrasonic diffuser
12. Tambahkan Essential Oil favoritmu
13. BYE-BYE STRESS! BYE-BYE VIRUS!
Strategi penetapan harga
Saya akan menentukan harga jual produk dengan pendekatan Target Pricing, yang mana penetapan harga dilakukan berdasarkan tingkat pengembalian investasi (ROI) yang diinginkan. Perhitungannya sebagai berikut:
Strategi distribusi
Strategi distribusi yang saya terapkan nantinya akan melakukan kerja sama dengan berbagai perusahaan. Disini saya akan memberikan proposal ide tentang air disinfektan untuk ultrasonic diffuser. Tak hanya bekerja sama, pihak lain pun dapat menjadi reseller dari produk ini. Benefit yang akan mereka dapatkan adalah harga yang lebih murah dari harga pasaran terutama membeli dalam jumlah besar.
Strategi promosi
Saya akan mengadakan launching produk, disini saya akan mengundang teman-teman saya untuk mempromosikan event dan produk saya via social media mereka serta via word of mouth. Kemudian, saya juga akan membuka stand dalam pameran essential oil ataupun ultrasonic. Tak lupa saya juga akan menggunakan berbagai platform social media ataupun aplikasi belanja online untuk memasarkan produk ini.
Disusun oleh
Karien Naila Sa'adah K - Pra MBA 76 Regular D - Kampus Yogyakarta
Daftar Pustaka:
https://id.wikipedia.org/wiki/Virus
https://www.cnnindonesia.com/internasional/20200312160647-113-482934/membandingkan-wabah-sars-mers-dan-virus-corona/3
https://www.suara.com/health/2020/03/23/063304/hati-hati-virus-corona-covid-bisa-melayang-di-udara-berapa-lama
https://www.kompas.com/sains/read/2020/03/19/190300623/virus-corona-bisa-menyebar-dari-udara-ini-penjelasannya?page=2.
https://www.kompas.com/tren/read/2020/03/25/192900165/infografik--cara-membuat-cairan-disinfektan-dari-produk-rumah-tangga
https://www.alodokter.com/gangguan-psikosomatis-ketika-pikiran-menyebabkan-penyakit-fisik
https://www.sehatq.com/artikel/wabah-penyakit-menular-melalui-udara-pencegahan-dan-deteksi-bagi-masyarakat
https://www.cnbcindonesia.com/tech/20200330091817-37-148343/catat-ini-cara-penyebaran-virus-corona-menurut-who
https://kesehatan.kontan.co.id/news/awas-lima-hal-ini-bisa-menurunkan-imun-tubuh
https://hyprowira.com/blog/cara-mudah-sterilisasi-botol-plastik
https://id.quora.com/Bagaimana-cara-menghilangkan-wangi-parfum-dari-botol-bekasnya
https://www.jd.id/product/dettol-antiseptic-liquid-750ml_684292/10020129.html
https://ciptaindahpackaging.com/produk/botol-plastik-100-ml-rf-bening-tutup-ulir-aluminium-silver/
https://ciptaindahpackaging.com/produk/botol-plastik-100-ml-coklat-tutup-ulir-aluminium-hitam/
https://ciptaindahpackaging.com/produk/botol-plastik-100-ml-coklat-tutup-ulir-aluminium-hitam/
https://ciptaindahpackaging.com/produk/botol-plastik-250-ml-hitam-tutup-ulir-aluminium-hitam/
https://ciptaindahpackaging.com/produk/botol-plastik-250-ml-tutup-ulir-aluminium-silver/
0 Comments