Manfaat Semangka Kuning, kandungan Nutrisi dan perbedaanya dengan Semangka Merah


Tidak ada beda jauhnya dengan semangka merah, baik dari segi bentuk, manfaat, ukuran bahkan tampilan luarnya pun hampir sama. Dengan kata lain semangka kuning tidak mempunyai ciri khusus yang membedakan dengan semangka merah.
Namun ketika kita membelahnya, perbedaannya langsung terlihat. Sesuai dengan namanya, warna daging didalamnya berwarna kuning, makanya dinamakan semangka kuning. Rasanya pun terasa lebih manis dibandinkan dengan semangka merah dan kulitnya pun lebih tebal.
Dengan warnanya yang berwarna kuning, apakah kandungan zat yang didalamnya berbeda dengan semangka merah? Dan bagaimana dengan manfaatnya?
Berikut ini beberapa kandungan zat dan manfaatnya dari semangka kuning dan perbandingannya dengan semangka merah..
- pertama, Mengandung zat citrulline yang efeknya hampir sama dengan Viagra. Manfaatnya adalah bisa memflesibelkan pembuluh darah, tentunya bekerja dengan zat kimia lainnya.
- semangka kuning kaya akan zat likopen berbeda dengan semangka merah yang lebih kaya akan betakaroten. Likopen berfungsi untuk penangkal radikal bebas, baik terhadap kesehatan jantung karena dapat melancarkan peredaran darah.
- mengandung vitamin A karena kaya akan Betakaroten dan lycopene, lebih unggul dari semangka merah yang sangat berguna untuk menjaga kesehatan mata dan bermanfaat untuk mencegah penurunan kemampuan penglihatan, sangat baik untuk kaum lanjut usia. Lycopene juga adalah zat anti kanker, antioksidan yang sangat baik untuk menangkal radikal bebas.
- kaya akan mineral yang berfungsi untuk menghilangkan rasa haus. Sama halnya dengan semangka merah, semangka kuning mengandung banyak mineral yang dibutuhkan tubuh. Vitamin C yang membantu produksi kolagen, yang seperti kita ketahui sangat berguna untuk pemebentukan jaringan kulit dan rambut. Dan vitamin A yang membantu regenerasi sel-sel kulit sangat baik untuk kecantikan.
- mengandung antioksidan sama halnya dengan semangka merah, yang fungsinya adalah dapat mengurangi rasa lelah. Namun semangka kuning lebih banyak mengandung vitamin C yang dapat memperkuat daya tahan tubuh sehingga tidak mudah sakit.
- mengandung kalium yang bisa menurunkan tekanan darah tinggi.
- mengandung serat yang banyak yang tentunya baik untuk pencernaan dan sembelit. Tak heran semangka dikenal dengan buah “pencuci mulut”. Kandungan airnya yang tinggi mencegah dehidrasi.
- mengandung dieuretic yang sangat baik untuk ginjal karena dapat merangsang buang air kecil.
- bisa menurunkan demam dan sariawan
- mengndung zat gula yang kandungannya aman bagi penderita diabetes.
- sangat baik untuk ibu hamil, sama halnya dengan semangka merah, semangka kuning bisa meringankan gejala morning sickness dan rasa mulas diawal kehamilan. Semangka kunig juga bisa membantu mencegah terjadinya kram otot di trimester ketiga kehamilan.
Itulah manfaat semagka kuning dan beberapa persamaan dan perbedaannya dengan semangka merah. Baik semangka kuning maupun semangka merah sangat baik terhadap kesehatan tubuh. Jadi tidak ada salahnya menjadikan keduanya sebagai favorit untuk disajikan sehari-hari.